Sukses UN (bag. 1)

Tersenyumlah dan nikmati

“Bersenang – senanglah karena hari ini akan kita rindukan di hari nanti, sebuah kisah klasik untuk masa depan.” (Sheila on Seven)

“tidak ada waktu untuk bersantai, dan berleha – leha lagi karena tidak sampai 2 semester penuh anda akan menghadapi sebuah tantangan yang besar dan tertinggi di masa sekolah ini yaitu, ujian nasional.”

Selamat, untuk anda semua yang saat ini telah duduk di bangku kelas XII. Tidak terasa bukan?, sebagian dari anda atau dapat dikatakan bahwa hampir sebagian besar merasa bahwa sepertinya baru saja menjalani MOS dan baru saja kemarin berkenalan dengan gadis idaman, ternyata sekarang sudah berada di tingkatan tertinggi. Hidup itu singkat, bahkan sangat singkat.

Telah menjadi kebiasaan yang turun temurun dari jaman baheula bahkan telah berubah menjadi aturan yang tidak tertulis, ketika anda semua sudah berada di tingkatan ini (kelas XII), anda haruslah menerima lebih banyak nasehat dan petuah. Maka kata – kata mutiara“ tidak ada waktu untuk bersantai, dan berleha – leha lagi karena tidak sampai 2 semester penuh anda akan menghadapi sebuah tantangan yang besar dan tertinggi di masa sekolah ini yaitu, ujian nasional.” Menjadi populer,kata – kata mutiara tersebut akan terucap dari semua orang – orang yang menyayangi dan peduli terhadap kita, mulai dari kakak – kakak alumni, bapak / ibu guru, orang tua bahkan mungkin juga dari saudara – saudara kita yang lebih tua. Dan lebih hebat lagi, tidak sedikit yang memberikan kata – kata penegasan semisal: kurangi nongkrong, kurangi nonton, jangan main game dulu, jangan ini, jangan begitu dan masih banyak lagi kalimat – kalimat ampuh lainnya. Yang pada intinya bahwa anda semua harus berubah dari sebelumnya. Anda diharuskan untuk lebih serius dan lebih keras belajar sebagai persiapan dalam menghadapi UN.

Nah disebakan oleh serangan kata – kata mutiara yang bertubi – tubi inilah terkadang beberapa dari anda akhirnya merasa tertekan dan terbebani (bahkan dalam skala ekstrem bisa menjadi alergi, hehehe) dengan kata – kata Ujian Nasional (UN). Dengan terusmerasa tertekan dan terbebani bukankah akan menyebabkan anda semua tidak nyaman dengan sekolah, belajar, dan semua hal yang ada kaitannya dengan Ujian Nasional alias UN. Padahal, anda harus mempersiapkan diri untuk menghadapinya (UN). Jadi bagaimana mungkin anda dapat mempersiapkannya dengan baik kalau anda masih merasa seperti itu?

Buatlah hari – hari terakhir anda di sekolah lebih berwarna dan bermakna. Karena apa yang anda lakukan sekarang akan menjadi sebuah cerita di masa depan.

Adik – adik yang saya banggakan, masa yang paling indah dan menyenangkan adalah masa dimana kita semua mengenakan seragam abu – abu putih. Banyak canda, tawa dan cerita didalamnya. Apakah anda akan melewatkan sisa waktu dimana hal tersebut akan menjadi sebuah sejarah dalam hidup anda? Saya yakin jawabannya pasti Tidak. So, Enjoy it! Nikmati sisa masa SMA/SMK anda. Buatlah hari – hari terakhir anda di sekolah lebih berwarna dan bermakna. Karena apa yang anda lakukan sekarang akan menjadi sebuah cerita di masa depan. Tentunya anda semua tidak menginginkan kisah yang biasa – biasa saja bukan? Sekali lagi, Nikmatilah masa – masa anda di sekolah. Nikmati berangkat ke sekolah bersama teman – teman anda yang berseragam sama, nikmati setiap proses belajar anda, nikmati gaya berdiskusi ala SMA bersama teman dan guru anda. Karena masa – masa itu tidak akan pernah terulang lagi di masa yang akan datang. Sesungguhnya, dengan anda menikmati semua yang anda lakukan saat ini, anda akan lebih mudah menjalaninya. Anda akan mudah menerima penjelasan dan pelajaran dari bapak/ibu guru. Dengan menikmatinya anda akan mudah menemukan dan mengingat hal – hal baru secara lebih mudah apabila dibandingkan dengan keadaan anda yang tertekan.

“UN, Saya Bisa, Saya Pasti Bisa, All is Well”

Ingatkah anda dengan nama Phunsukh Wangdu alias Ranchoddas "Rancho" Shamaldas Chanchad didalam film 3 Idiot? Dia adalah seseorang yang sangat optimis dalam segala hal, dia memiliki sebuah motto yang dapat membuat teman – temannya berubah menjadi lebih baik. Ya, mottonya adalah “All Is Well” semuanya dalam keadaan baik. Tidak hanya dalam dunia film, di dunia nyata kita pun dapat menggunakan motto ini untuk menjadi lebih baik. Kembali lagi ke masa sekolah anda. Apakah anda akan memilih untuk menjadi tertekan dan merasa terbebani dengan UN yang akan anda hadapi? atau anda memilih untuk tersenyum dan menikmatinya dengan berkata “All is Well”?

Tersenyumlah dari dalam hati, karena menghadapinya (UN) dengan senyum maka dapat dipastikan bahwa semua akan lebih baik. Dalam sebuah buku karya Lindsey Agness yang berjudul ”Change Your Life With NLP - Cara Mengubah Hidup Anda Lebih Dahsyat” dijelaskan bahwa otak manusia hanya akan menangkap dan merespon kata – kata yang positif saja. Maka ciptakanlah kata – kata positif tersebut dalam suasana yang paling positif. Bagaimana caranya? awalilah dengan tersenyum.

Kemudian, hilangkan semua kata – kata serta pikiran negatif anda tentang UN dari otak anda. Ganti semuanya dengan lebih positif dan lebih bermakna. Ucapkan secara berulang – ulang kalimat “UN Saya Bisa” tuliskan kalimat tersebut di semua tempat yang mudah terpandang oleh anda. Di cermin, pintu kamar mandi, pintu almari dan tempat – tempat lainnya yang strategis. Ingatlah bahwa kemampuan otak dapat ditingkatkan melalui informasi yang berulang – ulang. Maka biarkanlah otak anda mengulang terus informasi berupa kalimat tersebut berkali – kali agar kemampuan otak anda dapat meningkat sehinggatubuh anda (yang kerjanya ditentukan oleh otak) akan melakukan aktifitas – aktifitas yang mendukung tujuan anda.

Jadi, mulai saat ini apabila ada orang yang bertemu dengan anda dan memberikan pertanyaan “Bagaimana persiapan UN anda?” maka tersenyumlah terlebih dahulu dan kemudian jawablah dengan lantang dan meyakinkan “UN, Saya Bisa, Saya Pasti Bisa, All is Well”.